NATUNA (Batamaraya.com) – Tim Sar Gabungan yang terdiri dari Sat Polairud Polres Natuna, Polsek Bunguran Barat, Basarnas beserta TNI AL dan dibantu Masyarakat sekitar berhasil menemukan 2 korban yang hilang akibat terseret oleh arus ombak di pantai Pulau Pasir Desa Sumedang Kec.Bunguran Batubi Kab.Natuna pagi (3/9/2017) pukul 09.00 Wib
Kedua Bocah yang tewas tersebut yakni Nadia (13) Pelajar kelas 8 smp warga Desa Sumedang dan Deni (12) pelajar kelas 7 Smp desa Sumedang.
Kapolres Natuna AKBP Charles P.Sinaga SIK,MH melalui Kapolsek Bunguran Barat AKP Dunot Gurning mengatakan Mereka berhasil di temukan oleh Tim Sar Gabungan tidak jauh dari lokasi korban sekitaran 100 meter dari Tkp mereka bermain dan berenang
“Akhirnya tadi pagi mereka (2 korban) berhasil di temukan oleh Tim Sar Gabungan, Lokasi penemuan mayat nya pun tidak jauh dari TKP mereka berenang sekitar 100 meter.” Ucap Kapolsek melalui pesan Whatsaap.
“Korban yang pertama kali ditemukan yaitu Nadia (13),pada pukul 07.50 Wib,tubuh korban timbul si sekitar lokasi korban tenggelam dan mayatnya langsung di evakuasi ke pelabuhan sumedang lalu Polairud,AL dan Basarnas serta masyarakat melakukan pencarian lagi terhadap si Korban Deni (12) ini dan ia ditemukan di dasar laut oleh timsar gabungan dengan menyelam menggunakan Tabung pada pukul 08.35 Wib.” Lanjut Dunot Gurning
Jadi pencarian terhadap korban yang tenggelam sudah di hentikan dan mayat ke dua korban sudah di evakuasi dan di bawa kerumah keluarga masing masing.” Ucap Kapolsek.
Sebelumnya di kabarkan bahwa pada hari Sabtu malam (02/9/2017) sekira pukul 15.30 wib telah hilang 2 orang pelajar yang diduga akibat terseret arus laut yang sedang surut saat itu mereka berjumlah 6 orang sedang bermain dan berenang di tepi pantai Pulau Pasir depan pelabuhan Desa Sumedang Kec.Bunguran Batubi Kab.Natuna.
Menurut Keterangan saksi Gita (11) teman korban, pada saat bersama dengan korban di TKP menceritakan kronologisnya, pada waktu mereka berenang tiba tiba si Korban 1 ini berteriak minta tolong karna sudah tenggelam lalu korban ke 2 ini dan saksi bernama Gita pergi menolong tetapi karena arus laut yang kuat korban 2 ikut terseret arus dan tenggelam sedangkan saksi sempat menarik kaki korban 1 dan hampir tenggelam lalu teman saksi yang lainnya memintai bantuan kepada warga sekitar .
Kapolres Natuna AKBP Charles Panuju Sinaga, SIK,MH menghimbau dan berpesan kepada semua warga Natuna agar selalu berhati hati pada saat berkreasi di Pantai atau pada saat perjalanan di Laut.
“Saya berpesan kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Natuna agar lebih berhati hati lagi dalam perjalanan di laut/berkreasi di pantai mengingat situasi dan kondisi perubahan Musim laut yang tak menentu, serta agar semuanya melengkapi peralatan keamanan di kapal.” Ucap Kapolres.
