Wisata Kuliner Otak-Otak Khas Kepulauan Riau

oleh

otak-otak

Batamraya.com – Masyarakat Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau menamai makanan khas ini otak-otak. Mungkin dari segi penamaan kuliner yang satu ini terasa familiar di beberapa kota atau daerah di Indonesia. Namun, meskipun memiliki nama yang sama, jenis makanan otak-otak ini berbeda-beda di setiap daerah.

Di Gresik misalnya, otak-otak terbuat dari daging ikan bandeng yang dihilangkan durinya terlebih dahulu kemudian dihaluskan, selanjutnya dimasukkan ke tubuh ikan bandeng yang berbentuk kulit sebagai pembungus daging. Sementara di Makassar dan Bangka, terbuat dari ikan tengiri yang dibungkus dengan daun pisang lalu dibakar.

Di Kepulauan Riau, untuk menemukannya pun tidak lah sulit. Begitu menginjakkan kaki di kota Tanjungpinang, kita bisa langsung menemukan otak-otak tepat di pintu pelabuhan penyeberangan Sri Bintan. Atau di daerah penghasil otak-otak yang paling terkenal di Tanjungpinang yaitu daerah Kawal, kawasan pantai sekitaran pulau Bintan.

Makan satu bungkus otak-otak tidak mungkin cukup, mengingat porsi yang disajikan pada tiap bungkus daun kelapanya memang terbilang sedikit. Tak heran juga bila harga otak-otak Tanjungpinang ini sangat murah, yaitu Rp. 500,- untuk otak-otak berbahan dasar ikan, dan Rp. 1000,- untuk otak-otak berbahan dasar cumi murni, ataupun campuran ikan dan cumi.

Dalam  pembuatannya sendiri, otak-otak tak hanya dibakar namun juga ada yang di goreng dengan kisaran Rp. 2000,- saja. Rasanya juga membuat masyarakat pendatang tak mau ketinggalan untuk membeli makanan khas yang satu ini sebagai oleh-oleh untuk dibawa pulang.

No More Posts Available.

No more pages to load.