LINGGA (Batamraya.com) – Salah satu tempat tinggal warga desa Rejai mengalami kerubuhan akibat angin kencang yang melanda Pulau Rejai, Lingga, Kamis (11/1) kemarin.
Mendengar informasi masyarakat tentang adanya rumah warga yang rubuh, Kapolsubsektor bersama Bhabinkamtibmas Desa Rejai langsung mendatangi lokasi kejadian untuk membantu evakuasi.
Setibanya dilokasi, Kapolsubsektor bersama Bhabinkamtibmas Desa Rejai yang didampingi Bhabinsa Pulau Rejai dan Kepala Desa Rejai menemukan salah satu rumah warga Desa binaan mereka, rumah Saudara Amran telah rubuh tersapu air laut.
Menurut keterangan pemilik rumah Amran, kejadian tersebut terjadi pada hari Kamis tersebut, dimana Ia dan keluarga merasakan rumah yang ditempatinya mulai miring di bagian dapur.
Ia menceritakan bahwa bersama dengan keluarganya langsung keluar rumah dan 15 menit kemudian rumah tersebut langsung roboh yang diakibatkan dari patahnya tongkat rumah.
Dalam hal tersebut, Kapolsubsektor Desa Rejai Br Richard bersama Bhabinkamtibmas Desa Rejai langsung mengumpulkan warga untuk melaksanakan gotong royong dalam membantu mengevakuasi barang barang serta mengumpulkan patahan patahan tongkat rumah yang telah runtuh.
Selain itu, nantinya Kapolsubsektor Desa Rejai bersama masyarakat akan melaksanakan gotong royong kembali dalam membangun rumah Amran.
Namun dikarenakan cuaca yang tidak cukup baik untuk mencari kayu sebagai bahan bangunan, Kapolsubsektor Desa Rejai berjanji akan menyelesaikan pembangunan ini selama 7 hari.
Kapolsubsektor Desa Rejai menjelaskan bahwa nantinya pembangunan rumah Amran tidak terlepas dari bantuan tenaga dan sumbangan swadaya masyarakat Desa Rejai. (IRN)
