JAKARTA, BATAMRAYA.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menobatkan Kapolri pertama Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo sebagai pahlawan nasional. Penobatan tersebut dilakukan dalam rangka Hari Pahlawan yang jatuh pada kemarin, Selasa (10/11/2020).
Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Irjen Pol Argo Yuwono mengungkapkan, kebanggaan Polri atas penobatan tersebut. Dia menyebut, sosok Soekanto memang memberikan banyak pengaruhnya bagi Polri sendiri.
“Keberadaan sosok RS Soekanto sebagai tokoh bangsa ini tampak jelas dari pergumulannya dengan lingkungan diri dan dialognya dengan sejarah,” tutur Argo dalam keterangan resminya.
Sebagai bapak Kepolisian Indonesia, sosok Soekanto tentunya sebagai peletak dasar struktur, watak, falsafah Polri hingga saat ini. Hal itu sangat dibutuhkan untuk menghadapi segala ancaman terhadap integritas RI di masa revolusi, perang dan pergolakkan internal dalam negeri.
“Pemikiran dan tindakan RS Soekanto dalam meletakan fundamental struktur, watak, falsafah sebgai bangunan kepolisian nasional yang dibutuhkan bagi sebuah bangsa, negara merdeka dan berdaulat,” ujarnya.
Kehadiran Soekanto dengan segala perjuangannya menjadi catatan perjalanan bangsa Indonesia. Terlebih, di internal Polri sendiri menjadi suatu pengingat tugas polisi yang patut melayani dan mengayomi masyarakat untuk kemajuan bangsa Indonesia.
“Polri beserta keluarga besar merasa bangga akan dianugrahkannya Jenderal Pol RS Soekanto menjadi pahlawan nasional,” pungkas Argo.
