Dukung Pilkada Damai, Karang Taruna Provinsi Kepri Gelar Pertandingan Futsal

oleh

TANJUNGPINANG (Batamraya.com) – Sebanyak 16 tim futsal perwakilan dari partai politik (Parpol) berlaga dalam Turnamen Futsal Karang Taruna Cup 2018. Laga tersebut dilaksanakan di Lapangan Futsal Junior Jalan Raja Haji Fisabillah mulai 28 April hingga 6 Mei mendatang.

Sejak pertandingan di buka PKS melawan Garuda dan PKB melawan Polres Tanjungpinang. Pertandingan antara PKB melawan Polres berlangsung seru, walaupun pada akhirnya tim Polres harus rela menanggung kekalahan mereka. Di sisa istirahat minum, pertandingan kembali dilangsungkan, antara partai Demokrat melawan tim Panwasu Tanjungpinang. Skor berakhir unggul Demokrat menang telak atas Panwasu 19-0. Skor tertinggi sementara di pimpin Partai Demokrat.

Turnamen ini dibuka langsung Wakil Gubernur H. Isdianto, SH, MM. Turut hadir mendampingi Kapolres Tanjungpinang AKBP Ucok Lasdin Silalahi, S.Ik, MH, KPU serta jajaran Banwaslu dan Panwaslu Kota Tanjungpinang.

Turnamen ini Mengangkat tema “Pemilih Berdaulat, Negara Kuat”, turnamen futsal tersebut merupakan salah satu upaya Karang Taruna berkontribusi terhadap pesta demokrasi penyelenggaraan Pilkada damai di Kota Tanjungpinang.

Ketua Karang Taruna Kepri, Said Muhammad Idris dalam pidato pembukaannya mengungkapkan, latar belakang dilaksanakannya turnamen futsal ini adalah bentuk keprihatinannya melihat kondisi menjelang Pilkada Tanjungpinang.

Di mana, masih banyaknya perang antar masing-masing kubu Paslon yang mengarah pada hal negatif.

Melihat kondisi tersebut, pihaknya ingin memberikan kontribusi yang positif dengan menyelenggarakan turnamen futsal mempertemukan masing-masing Parpol.

Tujuannya, agenda tersebut dapat menjadi ajang silaturahmi melalui bidang olahraga dengan menjunjung tinggi asas sportifitas.

“Dengan kegiatan ini kami mengajak menjaga kedamaian. Dan, siapapun nanti yang terpilih kami yakin dan percaya akan menjadi yang terbaik bagi masyarakat Kota Tanjungpinang,” ujarnya.

Wakil Gubernur Kepri Isdianto dalam sambutannya, juga mengajak para peserta dapat menjunjung tinggi sportifitas. Menurutnya, dalam pertandingan antara kedua belah kubu, mesti ada saling senggol, sikut-menyikut, body kontak, serta kalah dan menang.

Namun yang paling penting saling menjaga kedamaian selama pertandingan, maka yang patut dijunjung tinggi adalah semangat sportifitas.

Dengan begitu, jiwa atau roh semangat olahraga akan terjaga. ”Maka, jadikan turnamen menjadi ajang silaturahmi,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.