BATAM (batamraya.com) -Telah ditemukan 1 buah benda yang menyerupai pesawat kecil dengan merk banshee di perairan Selat philip, Kamis (31/3/2016) sekitar pukul 14.00 Wib.
Benda tersebut ditemukan oleh Capt. Lambok Tampubolon sebagai kapten kapal Mv. Pintas 9. Kemudian benda tersebut di bawa ke pelabuhan Batam Center sekitar pukul 14.35 Wib.
Kapolda Kepri Brigjen Pol Drs. Sam Budigusidan, MH bersama Wakapolda Kepri Kombes Pol Drs. Yan Fitri Halimansyah, MH dan dari Polresta barelang Kapolresta Barelang Kombes Pol Helmy Santika SH, SIK., Msi mendatangi lokasi Drone tersebut untuk mengecek langsung drone asing yang dinilai cukup mencurigakan.
Dibantu dengan Pihak pelabuhan Batam Centre bersama pihak kepolisian memeriksa benda yang ditemukan tersebut.
Diketahui, Drone (Pesawat tanpa awak) yang ditemukan adalah buatan Inggis, dan di Asia Tenggara hanya dimiliki oleh Negara Malaysia dan Brunei. Sedangkan Singapura hanya memiliki Agen saja.
Banshee Target merupakan pesawat tanpa awak mulai diproduksi pada tahun 1983 sebagai bagian dari sistem latihan perang pertahanan udara. Pesawat ini menggunakan bahan terdiri dari komposit Kevlar dan kaca yang diperkuat plastik. Berkinerja 35-185 kt dengan daya tahan antara 1-3 jam. Sedangkan pengontrolan penerbangan mengunakan remote jarak jauh.
Pesawat ini juga bisa dilengkapi perangkat tambahan seperti radar, flare atau sekam, dan arm target. Meski biasa dijadikan target sasaran, bisa juga berfungsia sebgai UAV pengintai dengan kamera.
Kini pihak kepolisian masih menyelidiki darimana benda tersebut berasal dan akan ditindak lanjuti sebagaimana mestinya karena benda tersebut tampak mencurigakan untuk keamanan Wilayah Negara Indonesia. (Ev)