Diduga Korban Perampokan, Bule di Royal Grande Bersimbah Darah

oleh

bule

BATAM, BATAMRAYA.COM – Seorang pria bule paruh baya bernama Tony Bruce Juvanoich (57) mengalami luka serius akibat dugaan perampokan di Perumahan Royal Grande Blok J nomor 6, Batam Kota, Provinsi Kepri, Minggu (6/10/2019) malam.

Pria yang merupakan warga negara Australia tersebut ditemukan pertama kali oleh teman wanitanya Mia dan mengalami luka serius. Mia mengaku saat masuk, kondisi rumah pria bule tersebut terlihat berantakan. Belum diketahui barang yang hilang dari rumahnya.

Dilansir, ia dan Mia sempat nongkrong di Cafe Chili sebuah kafe yang ada di kampung bule, Nagoya. Mereka terlihat berangkat bareng dari rumah sore sekitar pukul 17.00 wib. Dari kesaksian sekuriti perumahan Royal Grande, Tony pulang diantarkan supirnya sekitar pukul 21.00 wib.

bule1

Senin dini hari pukul 00.48 WIB, Tony menelpon Mia untuk segera ke rumahnya. Mia kaget melihat Tony bersimbah darah. Terlihat pipinya bengkak, dan darah mengucur dari hidung dan mulutnya. Begitu juga sebuah luka robek di kening depan sebelah kiri. Tony kemudian langsung dibawa ke RS Awal Bros.

“Pacarnya bekerja di Secret Bar Kampung Bule, pukul 21.00 wib Tony pulang kerumah bersama sopirnya. Sekira pukul 00.48 wib, ia menelpon pacarnya dan berkata ‘Cepat jemput saya’,” kata sekuriti tersebut.

Kapolsek Batam Kota, AKP Ricky Firmansyah menuturkan bahwa pihaknya sudah memintai keterangan Mia, teman wanita Tony. Mia menjelaskan, luka yang dialami korban akibat terjatuh terpeleset sehingga kepala korban terbentur sehingga terluka. Terjatuh dalam keadaan sedang mabuk.

“Kondisi rumah yang berantankan dan lemari terbuka dikarenakan korban sempat mencari perban di lemari untuk mengobati lukanya, namun perban tersebut tidak ditemukan,” ujar Ricky.

Sedangkan lumuran darah yang ditemukan di lantai rumah menurutnya merupakan darah korban akibat terpeleset.

No More Posts Available.

No more pages to load.