BATAM (Batamraya.com) – Seorang pria pelaku tindak pidana Curanmor telah berhasil dibekuk anggota polsek Batam Kota di pinggir jalan Simpang Kara samping Perumahan Duta Mas Batam, Sabtu (10/12/2016) pukul 17.00 Wib.
Pelaku berinisial NS (39) berhasil dipancing oleh anggota unit Opsnal Polsek Batam kota dengan berpura-pura akan membeli sepeda motor bodong dan saat NS datang, NS langsung di amankan beserta sepeda motor honda beat yang di bawa NS yang merupakan sepeda motor hasil curian. Namun NS sempat mencoba kabur dan melakukan perlawanan saat dilakukan penangkapan sehingga angota buser melakukan penembakan terhadap kaki kiri NS.
Dalam introgasi polisi terhadap NS, NS mengaku telah melakukan curanmor 18 kali di 10 lokasi berbeda di wilayah hukum Polsek Batam Kota, Lubuk Baja dan Batu Ampar Kota.
Modus Operandi pelaku pada saat setiap melakukan pencurian sepeda motor milik korban selalu melakukan sendiri dengan menggunakan kunci T yang di pergunakan untuk merusak kontak sepeda motor korban serta untuk menghidupkan sepeda motor korban. Kemudian untuk menuju ke tempat sasaran pelaku selalu meminta agar anak laki lakinya yang bernama DS (13) untuk mengantarkan ke tempat / lokasi sasaran pelaku dengan mempergunakan sepeda motor honda Beat hasil curian. Setelah mengantarkan bapaknya (NS), anaknya lansung pergi dan tidak melihat bapaknya mencuri sepeda motor tersebut.
Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa 1 unit sepeda motor yamaha V-ixion, BP 5005 MD, 1 unit sepeda motor yamaha mio M3, BP 4266 OM, 1unit sepeda motor honda beat. BP 2710 OA, 1 unit sepeda motor honda beat, BP 3280 JM, 1 unit sepeda motor honda beat, BP 3569 ED dan 1 unit sepeda motor honda beat. Semua Nomor Polisi yang ada di sepeda motor tersebut diketahui palsu.
Saat ini pelaku NS berada di Polsek Batam Kota beserta barang bukti untuk dilakukan proses lebih lanjut.
Kapolsek Batam Kota Kompol Arwin. SH menekankan kepada seluruh anggotanya agar meningkatkan volume patroli ke tempat keramaian pasar, ATM center, Perbankan, perumahan dan tempat – tempat Ibadah. Selanjutnya selalu berkordinasi dengan Ketua RW/RT ,Toga dan tomas serta lurah agar dapat selalu mengajak dan menghimbau masyarakat untuk lebih proaktif meningkatkan keamanan dan kejamanan menjelang Natal dan tahun baru dan waspadai dengan lingkungannya masing-masing. Terakhir, selalu berkordinasi dengan unsur Kecamatan dan Danramil dalam menciptakan keamanan yang kondusif serta memasang spanduk-spanduk himbauan untuk meningkatkan keamanan masyarakat dan Paham Radikal dan Radikalisme. (Ev)
