BATAM, BATAMRAYA.COM – Beberapa hari belakangan, masyarakat Kota Batam diresahkan terkait isu pelemparan batu di Bukit Daeng. Melalui Tim Macan Satreskrim Polresta Barelang akhirnya terbukti dengan berhasil diamankannya seorang pria yang diduga pelaku pelemparan batu ke pengendara yang melintas di jalan tersebut, Minggu (2/9/2019) sore.
Diungkap langsung oleh Kapolresta Barelang, AKBP Prasetyo Rachmat Purboyo bahwa saat ini terduga pelaku masih menjalani tes kejiwaan di Mapolda Kepri. Sebab, diduga mengalami gangguan jiwa.
“Saya pastikan tes psikologinya terlebih dahulu. Insya Allah nanti siang saya kabari lagi tentang hasilnya,” ujar AKBP Prasetyo, Jumat (6/9/2019) pagi.
Menurut pengakuan pelaku, ia hanya melempari batu sesuai keinginannya, seakan ada yang membisikkan pada dirinya agar melempar batu dari atas bukit.
“Selain itu, apa yang disampaikannya tidak karuan. Bahkan pakaian yang dikenakan juga kucel, sehingga diambil tindakan untuk dicek kejiwannya,” tambahnya.
Kejadian ini pun sempat viral di media sosial. Sebab, tidak hanya satu atau dua orang, namun banyak netizen menyebutkan bahwa pernah mengalami, baik diri sendiri atau keluarganya.
Kabar pelemparan batu ke pengendara di Bukit Daeng ternyata bukan hoax belaka. Namun juga ada netizen yang memposting foto di kolom group Wajah Batam dengan kondisi luka pada bagian kepala akibat terkena lemparan batu. Dan postingan tersebut justru hoax, karena polisi telah menyelidiki dan tidak ditemukan adanya korban dengan kondisi luka seperti yang ada di dalam foto.
“Selamat sore semuanya. Harap waspada melewati Bukit Daeng terutama dari arah Batam Center ke Batuaji. Tepatnya depan rusun Otorita Batam, atau depan pintu ATB, saudara saya dilempari batu oleh orang tak dikenal saat melewati jalan itu,” terangnya.
Namun, ternyata setelah diselidiki oleh kepolisian, dengan mendatangi setiap rumah sakit yang ada di Batam untuk memastikan apakah ada pasien yang masuk dengan kondisi sama dwngan foto tersebut, dan tidak ditemukan.
Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Andri Kurniawan, menegaskan, postingan itu tidak benar. Pihaknya kini juga tengah mencari tahu pemilik akun itu, karena telah meresahkan masyarakat.
Kinerja polisi mengungkap kasus pelemparan batu ke pengendara yang melintas di Bukit Daeng patut diapresiasi, karena dengan cepat menjawab keresahan masyarakat. Begitu juga netizen yang menginformasikan kejadian yang dialami. Namun, jika masyarakat mengalami hal serupa sebaiknya langsung melaporkan ke kepolisian terdekat.