BATAM, BATAMRAYA.COM – Tingginya curah hujan yang terjadi di wilayah kepulauan riau khususnya Kota Batam akhir-akhir ini menjadi perhatian dan atensi khusus untuk personel Brimob Kepri khususnya yang tergabung dalam siaga SAR untuk mengantisipasi kejadian bencana alam yang tidak dapat diprediksi seperti banjir yang kerap merendam beberapa wilayah di Kota Batam yang menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat, sehingga dirasa perlu dilaksanakan pelatihan tambahan tentang cara mengoperasikan mesin tempel dan perahu karet, Senin (6/3/2023).
Pemberian materi latharouan SAR AIR ini dilaksanakan di halaman Batalyon A Pelopor dan dipkmojn langsung kleh Danyon A Pelopor yaitu Kompol Darmin, S.Sos. Beliau mengatakan bahwa latihan ini sebagai sarana untuk menjaga kemampuan dan keterampilan personel yang terlibat dalam siaga SAR guna mempersiapkan personel yang siap, tangguh dan profesional dalam melaksanakan tugas disaat curah hujan sedang tinggi seperti pada saat ini.
“Diharapkan dengan adanya latihan ini personel Siaga SAR Brimob Kepri dapat meningkatkan kemampuan dan mampu mengimplementasikan kemampuan yang sudah dimiliki agar tetap terpelihara ketrampilannya,”Tutur Kompol Darmin, S.Sos., selaku Danyon A Pelopor Satbrimob Polda Kepri.
Kegiatan diawali dengan pemberian materi dan pembekalan, yaitu menjelaskan tentang cara perawatan, pemeliharaan serta pengoperasian perahu karet. Setelah pembekalan, personel langsung mencoba praktek pengoperasian perahu karet dengan menggunakan mesin tempel secara bergantian.
Mesin Outboard atau biasa disebut dengan mesin tempel, adalah bagian tambahan pada luar kapal maupun perahu agar bisa bergerak dengan lebih cepat maupun memutar mesin pada suatu sumbu. Mesin tempel memiliki beberapa komponen untuk bisa menjadi sumber penggerak kapal, komponen tersebut adalah penggerak, transmisi, dan jet air.
Mesin tempel termasuk mesin dengan kinerja yang tinggi. Jika mesin mobil mengalami penurunan perputaran mesin pada saat pergantian transmisi, mesin tempel bekerja secara konstan terus menerus pada rpm yang sama selama dikendarai. Karenanya penting untuk memahami cara kerja dari mesin tempel pada perahu karet untuk menunjang kualitas kinerja dan pencapaian target penyelamatan di lapangan.
