Sukseskan Pilkada Indonesia, Bawaslu Provinsi Kepri Adakan Rapat Koordinasi Sentra Gakumdu

oleh

BATAM (Batamraya.com) – Untuk menyukseskan kegiatan Pilkada di Indonesia, telah berlangsung kegiatan Rapat Koordinasi Sentra Gakumdu Pada Pemilihan Walikota Tahun 2018, Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD dan DPRD, serta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden yang diselenggarakan di Sapphires Meeting Room BCC Hotel,

Dalam kegiatan tersebut hadir juga Ratna Dewi Pettalolo, SH, MH selaku Kordiv Penindakan Bawaslu RI, Muhammada Sjahri Papene, SH selaku Ketua Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau, Kapolda Kepri Irjen Pol Drs. Didid Widjanardi, SH, Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepri Yunan Harjaka, SH, MH, Kasubag Hukum, Humas antar lembaga Bawaslu Provinsi Kepri,  Unsur anggota Bawaslu Provinsi Kepri Kabupaten / kota,Peserta dari unsur kepolisian dan kejaksaan Provinsi Kepulauan Riau.

WhatsApp Image 2018-01-17 at 21.35.19

Kordiv Penindakan Bawaslu RI Ratna Dewi Pettalolo, SH, MH  mengatakan, dalam rangka membangun emosional yang kuat, antara Polri Kejaksaan dan Bawaslu.

“Agar kita sama-sama ada rasa memiliki. Jadi tidak adanya lagi bolak balik pemberkasan perkara pemilu, karena kita telah sama-sama menentukan hasil rapat dalam sentra Gakumdu.” Ujarnya.

Ia mengungakap maksud dan tujuan pembentukan Gakumdu adalah, menyamakan pemahaman & pola penanganan tindak pidana pemilu antara Bawaslu, Kepolisian RI dan Kejaksaan Agung RI.

Sementara Kepala Kejaksaan Tinggi Provinsi Kepri Yunan Harjaka, SH, MH menganggap Bawaslu adalah wasit.

“Sebagai wasit, tentunya harus adil. Sebagaimana dengan Mars Bawaslu. Bawaslu datang dari berbagai elemen, Jangan sampai unsur-unsur bawaslu menjadi perpanjangan tangan dari partai, atau paslon.”Jelas Yunan.

Yunan mengharapkan unsur Kepolisian dan unsur kejaksaan mengawasi benar proses perjalanan Bawaslu ini.

WhatsApp Image 2018-01-17 at 21.35.17

Kemudian, Selaku kepala Kepolisian Daerah Kepulauan Riau, Irjen Pol Drs. Didid Widjanardi, SH Dalam sambutannya, Ia mengatakan Perkembangan teknologi di jaman sekarang, khusus nya media sosial, bisa digunakan untuk sarana berkampanye. Maka anggota Bawaslu perlu dilatihkan dalam menangani kasus Black Campaign berita hoax sekitar pemilu / pilkada yang biasa nya akan bermunculan ddi Media sosial menjelang Pilkada.

“Kita jangan terlena meskipun kita cuma hanya melaksanakan Pilwako di tanjung pinang, kita harus senantiasa bersiaga menghadapi kemungkinan terburuk.” Ujar Kapolda Kepri.

Selanjutnya Acara di buka secara resmi oleh Ketua Bawaslu Provinsi Kepri  Muhammad Sjahri Papene, SH. Acara ini dianggap sangat perlu dilakukan guna berbebenah untuk menyukseskan kegiatan Pilkada di Indonesia.

No More Posts Available.

No more pages to load.