Satpolair Polres Lingga Gencar Lakukan Sosialisasi Anti Radikal dan Pancasila ke Masyarakat

oleh

LINGGA (Batamraya.com) – Satpolair Polres Lingga bersama Satintelkam Polres Lingga, dan Kapolsubsektor Desa Belubang melaksanakan sosialisasi tentang “Penertiban dan penegakan hukum terhadap organisasi radikal dan anti pancasila”, Kamis (15/2/2018) di kantor Desa Batu Belubang, Kecamatan Senayang, Lingga.

Kegiatan ini gencar dilaksanakan Satpolair Polres Lingga, mengingat wilayah geografis Kabupaten Lingga yang merupakan kepulauan dan kurangnya informasi mengenai pengertian organisasi radikal dan anti pancasila.

4923B1BC-967E-4856-A67F-DA0CDB4C15F1

Dalam memberikan materi Kasatpolair Polres Lingga AKP P.Tarigan, S.H menyampaikan Agar masyarakat memahami paham atau kepercayaan yang dianggap salah atau yang dilarang oleh hukum, serta tidak mudah terprovokasi dengan isu – isu yang bersifat SARA.

Apabila masyarakat menemukan atau mengetahui adanya paham yg di anggap radikalisme atau anti Pancasila agar segera melaporkan kepihak Desa dan aparat penegak hukum baik TNI maupun Polri.

“Mari kita junjung tinggi kekompakan, persaudaraan dan solidaritas sesama umat beragama untuk bersama – sama menjaga ketertiban dan keamanan di Negara Republik Indonesia ini, walaupun kita hidup dan tinggal di desa yang kecil dan terpencil”, ungkapnya kepada masyarakat Desa Batu Belubang.

Tidak ketinggalan, Bendera Merah Putih yang melambangkan kedaulatan Negara Indonesia selalu dipersiapkan disetiap kunjungan sosialisasi Satpolair Polres Lingga guna diberikan kepada masyarakat yang dikunjungi.

Terlihat, selain memberikan Bendera Merah Putih,Satpolair Polres Lingga juga memberikan Teks Pancasila, Life Jacket, serta bantuan sembako berupa Beras, Gula, Minyak Goreng, Kopi, dan Mie Instan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kades Batu Belubang Bapak Hasnan, Babinsa Desa batu Belubang SERTU Suardi, Perangkat Desa batu Belubang, dan yang paling terpenting ialah Masyarakat Desa Batu Belubang yang berjumlah 120 orang.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.