Polsek Bintan Timur Gencar Sosialisasi Audio Guna Cegah Covid-19

oleh

sosialisasi

BINTAN, BATAMRAYA.COM – Kepolisian Sektor (Polsek) Bintan Timur gencar melaksanakan sosialisasi dalam rangka pencegahan Covid-19. Seperti kegiatan yang dilakukan di Kijang Kota yang merupakan pusat perekonomian di Kecamatan Bintim.

Kapolsek Bintan Timur, AKP Ulil Rahim mengatakan polisi terus gencar melakukan imbauan terkait pencegahan covid-19 kepada masyarakat. Ini semua dilakukan hanya untuk memutus mata rantai penyebaran virus tersebut.

“Kami menyebarkan imbauan dengan membuat rekaman suara audio. Dengan trobosan ini informasi bisa tersebar ke sejumlah swalayan dan tempat keramaian,” ujar AKP Ulil, Selasa (11/8/2020).

Lanjut AKP Ulil, dia bersama jajarannya melaksanakan patroli rutin. Kemudian mensosialisasikan rekaman imbauan pencegahan covid-19 berupa suara.

Diharapkan rekaman tersebut dapat disiarkan di tempat keramaian, swalayan, pengelola pasar, masjid, dan tempat ibadah lainnya pada waktu-waktu tertentu.

“Kami mengharapkan dukungan dan kerjasama dari seluruh masyarakat agar turut berpartisipasi dalam mencegah penyebaran Covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan pada adaptasi kehidupan baru,” ujarnya.

Pemilik Swalayan Super Jess Kijang, Saliman menyambut baik upaya kepolisian dalam mencegah penyebaran virus corona. Bahkan dirinya siap untuk selalu menyiarkan imbauan tersebut dengan pengeras suara di swalayan miliknya.

“Tadi pagi pak polisi datang. Kami sangat senang dengan kerja keras polisi memutus mata rantai penyebaran virus. Maka kami siap mendukungnya,” ucap dia.

Saliman juga berharap kepada pengunjung yang berbelanja di swalayannya mendengarkan dan mematuhi imbauan aparat

Diantaranya agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dengan selalu menggunakan masker, menjaga jarak, dan sering mencuci tangan.

Kemudian membiasakan pola hidup bersih dan sehat,  mengkonsumsi makanan bergizi, rajin berolahraga, menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi multivitamin. Lalu tidak melakukan kontak fisik dengan orang lain dan tidak bersalaman.

Selanjutnya menghindari kerumunan masa dan tidak bepergian ke luar daerah. Bagi warga pendatang agar segera melapor kepada RT/RW setempat dan petugas puskesmas.

“Apabila merasa sakit agar segera berobat kerumah sakit dan tetap tenang dan tidak panik, namun tetap meningkatkan kewaspadaan,” sebutnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.