Bidik Pelayanan Ditlantas Foto Agus Bagjana Juara Satu

oleh

BATAM (Batamraya.com) – Agus Bagjana fotografer Posmetro tidak menyangka, foto liputannya terkait pelayanan di Kantor Pelayanan Ditlantas Mapolda Kepri akan menjadi Juara 1 lomba foto yang di adakan  Komisi Informasi Provinsi Kepri dan Dinas Informasi dan Komunikasi (Diskominfo) Provinsi Kepri. Penyerahan hadiah itu sendiri di laksanakan pada acara Anugerah Transparansi 2017 di Hotel Aston, Tanjung Pinang.

Foto yang di beri judul ‘Tarif Resmi Antisipasi Pungli’ menang dalam kategori media sosial. Lomba foto itu sendiri di bagi 2 kategori yaitu jurnalistik dan media sosial.

Foto yang di bidik Agus Bagjana menggambarkan seorang petugas sedang melayani warga yang mengurus dokumentasi kendaraan BPKB di ruang pelayanan Ditlatas Mapolda Kepri. Sementara dalam foto tersebut tertera daftar tarif regulasi pembayaran resmi sebagai bagian dari keterbukaan pelayanan kepada publik bertujuan menghindari biaya pungli.

Ketua Komisi Informasi Provinsi Kepri Arifudin Jalil mengatakan, kegiatan Anugerah Transparansi sebagai bentuk penghargaan kepada instasi pemerintah, vertikal,  jurnalitik dan masyarakat yang sudah berkesungguhan untuk mrlakuka  perubahan dalam layanan publik.

” Kita sangat mengapresiasi untuk semua kalangan baik pemerintah, vertikal  untuk yang sudah melakukan perbaikan dan kesungguhan dalam pelayanan publik kepada masyarakat,” kata Arifudin Jalill.

Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Erlangga mengatakan, Polda Kepri terus berbenah dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka mendukung program revolusi mental.

” Berbagai himbauan dan aturan yang kita hadirkan saat ini adalah  bentuk transparansi di era keterbukaan publik. Dengan demikian di harapkan bisa memberikan kenyaman dan meningkatkan kepercayaan yang tingi dari masyarakat,” kata perwira 3 mawar ini.

Ditambahkan Erlangga, apa yang sudah di lakukan oleh jajaran Ditlantas merupakan bagian dari program Promoter Kapolri yang sesuai dengan nawacita Presiden Republik Indonesia.

” Pertama, profesional dalam meningkatkan kompetensi SDM Polri yang berkualitas, kedua Modern,  yaitu melakukan modernisasi dalam layanan publik yang didukung teknologi sehingga semakin mudah dan cepat diakses oleh masyarakat. Dan terakhir Terpercaya, melakukan reformasi internal menuju Polri yang bersih dan bebas dari KKN, guna terwujudnya penegakan hukum yang obyektif, transparan, akuntabel, dan berkeadilan, ” papar Erlangga.

No More Posts Available.

No more pages to load.