Apel Kebhinekaan Cinta Damai di Polres Tanjungpinang

oleh

TANJUNGPINANG (Batamraya.com) –  Di Halaman Polres Tanjungpinang Jalan A. Yani telah berlangsung Kegiatan Apel Besar Kebhinekaan Cinta Damai di Polres Tanjungpinang Jumat (18/11/16) Apel di pimpin Oleh Wakil Walikota Tanjungpinang H. Sahrul Spd dengan komandan upacara IPDA Farid S.Ik.

image2

Upacara ini di ikuti oleh gabungan TNI-POLRI Dishub, Satpol PP,Senkom dan dihadiri oleh Kapolres Tanjungpinang AKBP Joko Bintoro SH SIK,Wakil Walikota Tanjungpinang H. Sahrul Spd. Unsur FKPD , Tokoh agama dan Tokoh Masyarakat.

Upacara ini disejalankan dengan penandatanganan Deklarasi bersama oleh Tokoh Agama H.Bambang Maryono, S.Pd, Pendeta Yosep Sakuan,S.Ag, Purwadi  Bengpiau,SE dan Tokoh Masyarakat H. Idrus Jas, Drs. Wan Rumadi, Majid Aziz, Rajab Eli, Superman.

image1

Dalam amanatnya Wakil Walikota Tanjungpinang selaku pemimpin apel menyampaikan bahwa Apel kebhinekaan adalah inisiatif masyarakat untuk mengingatkan kepada seluruh elemen bangsa bahwa bangsa indonesia adalah sebuah negara kesatuan yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan agama.

image

Apel ini bertujuan untuk menolak radikalisme dan terorisme yang akhir-akhir ini nampak dengan tujuan memecah dan mengancam kesatuan bangsa, kita semua sepakat bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang berketuhanan yang maha esa yang menjunjung tinggi kebhinekaan dan kesetaraan diantara semua komponen bangsa walaupun kita berlatar belakang perbedaan Suku, Ras dan Agama tetapi kita saling harga menghargai dalam rangka menjaga kesatuan dan persatuan serta kedaulatan NKRI, serta sanggup menjaga kerukunan dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dan menolak segala bentuk faham dan tindakan kekerasan radikalisme dan terorisme baik yang datang dari luar maupun dari dalam dengan mengatas namakan agama yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat dan mengancam keutuhan dan kedaulatan Indonesia.

Indonesia adalah rumah bagi semua anak bangsa, karena itu setiap warga negara apapun latar belakang dan keyakinannya, budayanya, sukunya haruslah mendapat jaminan yang sama.

No More Posts Available.

No more pages to load.